Aku Baik Baik Aja

Aku pura-pura mengatakan "selamat" dengan hati yang terluka.
Seseorang yang keberadaannya pernah kupikir untukku, kini menemukan pijakannya. Ditemukannya tempat pulang paling nyaman, abaikan saja dadaku yang nampak sesak menerima kenyataan ini.

Sialnya, aku masih mencari-cari sosok kamu di tengah keramaian. Mengulang cerita kemarin ketika aku mendatangi tempat yang pernah menjadi kenangan.

Andai kamu tau, setiap kali aku berkunjung ke tempat-tempat indah, aku selalu berharap "Coba aja aku kesini bareng kamu"
Jangan ditanya bagaimana ketika aku mengunjungi tempat bakso favorit kita, kebab kesukaan kita, kwetiaw favorit kita, segala hal tentang kamu berlarian di kepalaku.

Andai saja masih denganmu, segala hal yang terjadi di tempat kerjaku yang baru ini pasti aku ceritakan. Tentang betapa sulitnya aku melalui hari-hari, atau tentang menyebalkannya manusia-manusia yang aku temui setiap harinya, andai saja masih denganmu pasti aku cerita ke kamu.

Ah... Kenapasi kita udahan?
Bingung tau mau cerita kemana.

Kalo kamu bilang setelah tidak denganmu aku banyak dekat dengan laki-laki, kamu salah
Nyatanya sampai saat ini tidak ada yang benar-benar bisa mengambil hatiku

Kadang aku mikir, kapan ya bisa jatuh cinta sehebat itu lagi? Kayak aku jatuh cinta sama kamu gini. Gatau deh kapan, susah.

Tapi yaudah. Aku baik-baik aja kok. Cuma belum terbiasa aja, ini cuma tentang waktu. 
Dari milyaran manusia di muka bumi ini masa sih gak ada satu pun yang mencintaiku, pasti ada lah, belum ketemu aja.

Aku gak pernah benci sama kamu
Percayalah, rasa sayangku belum berubah ke kamu
Aku tidak pernah menyesal kenal sama kamu, aku senang pernah di cintai kamu dengan tulus. 

Kita adalah dua orang yang gagal, kamu gagal mengerti cara aku mencintaimu, dan aku gagal mengerti cara kamu ingin dicintai.
Jujur, aku sangat mencintaimu. Tapi aku harus mengikhlaskanmu.
Sulit menerima kenyataan kalau kamu bahagia tapi datangnya bukan dari aku. Tapi aku tak peduli entah kebahagiaan itu datangnya dari siapa pasti aku turut senang jika kamu merasa bahagia.

Pada saat kenyataan menyadarkanku bahwa kamu bukan milikku lagi, disitulah titik dimana aku sangat merasa hancur.

Terimakasih lelaki baikku, cepatlah menikah dengan perempuanmu itu maka aku akan tenang dan benar-benar menghilangkan semua perasaanku ini.

Comments

  1. Im sad ,jujur saya juga pernah berada di posisi yang mba rasain skrang😊

    Tapi saya berusaha buat membuka kembali hati saya untuk orang yng akan datang nntinya,dan akhirnya saya bisa mencintai sesorang yang datang ke saya ,bahkan cjnta saya skrang melebihi saya cinta ke seseroang yang seblumnya dengan saya 😊

    ReplyDelete
  2. Tetap semangat and to be honest for you

    ReplyDelete
  3. irma bisa galau juga ya keren

    ReplyDelete
  4. km hrs bhgia ya mau kyk mana pun cara nya
    jgn lupa dekati Allah lagi krna selama ini kamu udah jauh banget dari Allah. biarin dia sama orang lain, kamu fokus perbaiki diri aja.
    jadi jomblo gak semenakutkan itu kok, percayalah. saya udah nyoba soalnya awkwkaw

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Hmm

Bisa Apa? Bisa Gila

Akan Ku Usahakan